-->

Tato Permanen Dengan Minyak Zaitun, Bisakah?

Tato Permanen dengan Minyak Zaitun - Sejalan dengan kemajuan zaman, kian sering kita jumpai orang-orang dengan hiasan tato di bab tubuhnya. Tato sendiri ada beberapa jenis contohnya tato dengan tujuan kecantikan antara lain tato alis atau tato bibir. Dijumpai pula jenis tato budbahasa yang lazimnya berfungsi sebagai sebuah tanda suatu adat. Kemudian tato profesional yang digunakan kebanyakan orang berupa gambar tato yang dikerjakan seniman tato.

 Tato Permanen dengan Minyak Zaitun  Tato Permanen dengan Minyak Zaitun, Bisakah?
Baca juga : istartpageing

Tato sebagai sebuah desain yang digambar di kulit menggunakan senyawa pigmen dengan dimasukkan ke lapisan kulit atas. Umumnya kalangan seniman tato menggunakan sebuah alat yang ibarat mesin jahit kecil yang memiliki 1 atau lebih jarum sebagai penusuk kulit. Di tiap tusukannya maka jarum tadi akan memasukkan tinta pigmen. Prosedur tato ini dilakukan tanpa adanya pembiusan yang kesudahannya akan memunculkan pendarahan dan nyeri. Ada beberapa resiko kesehatan bila seseorang ditato di tubuhnya.

Resiko pertama yaitu kemungkinan terjadinya infeksi. Dalam suatu kondisi yang jelek contohnya menggunakan jarum bekas, maka seseorang dapat saja terkena virus HIV atau hepatitis C. Orang yang ditato pun beresiko terinfeksi kuman MRSA, impegtigo, kuman stafilokokus, selulitis maupun infeksi kulit dalam. Resiko kedua yaitu munculnya reaksi Alergi. Beberapa orang ternyata menderita alergi dengan tinta tato. Kejadian tersebut paling kerap terjadi dengan tinta merah. Bentuk alergi tersebut contohnya gatal-gatal dengan disertai infeksi di area tato.

Agar resiko di atas tak terjadi maka ketika tetapkan akan mentato badan sebaiknya : jauhi minuman beralkohol maupun obat-obatan terlarang, hindari mentato ketika kondisi badan sakit, jarum yang digunakan harus gres dan steril, salon tato memiliki sarana untuk mensterilkan alat-alat, bagi pentato selalu menggunakan sarung tangan dan mencuci tangan serta ruangan harus bersih. Wajar jikalau pasca pentatoan akan muncul kemerahan dan iritasi untuk beberapa hari. Akan tetapi bila kemerahan, iritasi dan infeksi masih muncul setelah 2 ahad maka lebih baik konsultasikan ke dokter untuk mendapat penanganan yang betul.

Tato permanen dapat dihapus menggunakan banyak sekali metode dengan diadaptasi warna tato, kedalaman ataupun tipe kulit. Beberapa metode menghilangkan tato permanen ibarat : teknik dermabrasi, TCA (trichloroacetic acid), Salabrasi, Cyrosurgey, Eksisi dengan skin graft dan Laser. Pilihan cara mana yang paling pas dengan tato dimiliki harus dikonsultasikan dulu dengan dokter seorang andal kulit dan juga dokter seorang andal bedah plastik. Untuk biaya yang dikenakan umumnya menurut metode dan luas tato yang akan dihapus.

Sedangkan cara menghilangkan tato permanen dengan minyak zaitun sebagaimana diyakini banyak orang akan sulit dilakukan. Seperti diketahui tinta tato melekat bukan pada permukaan luar kulit namun berada di bawah lapisan kulit. Berbeda dengan tato temporer dari Henna yang hanya melekat di permukaan kulit sehingga eksklusif dapat memudar ketika diseka menggunakan minyak zaitun.

Previous
Next Post »