Penyebab Nyeri Dada - Ada majemuk penyebab nyeri dada tergantung tanda-tanda apa yang ditimbulkannya. Kebanyakan orang pribadi menghubungkan rasa nyeri di dada dengan penyakit serangan jantung. Salah satu tanda serangan jantung memang ialah rasa nyeri yang mahir pada dada sebelah kiri. Namun itu tidak berarti bahwa setiap rasa nyeri yang muncul di cuilan dada ialah tanda serangan jantung. Ada banyak faktor lain yang menimbulkan seseorang mencicipi sakit dan nyeri di dada.
 |
| Baca Juga : Penyebab Ngorok |
Berikut ialah beberapa penyebab nyeri dada yang umum terjadi:
Masalah Kulit
Rasa nyeri yang timbul di cuilan dada sanggup saja disebabkan oleh gangguan kulit menyerupai jerawat atau bisul. Rasa nyeri akan muncul apabila jerawat atau abses ditekan secara sengaja maupun tidak. Jerawat sanggup diatasi dengan gampang memakai obat jerawat dan juga dengan senantiasa menjaga kebersihan kulit. Bisul sanggup diatasi dengan memakai salep khusus. Salah satu gangguan kulit yang sanggup menimbulkan rasa nyeri ialah herpes. Herpes yang muncul di cuilan dada sanggup menjadi penyebab nyeri dada. Konsultasikan problem ini dengan dokter kulit Anda untuk mendapat penanganan yang tepat.
Ketegangan Otot
Seperti pada anggota badan lain, otot di cuilan dada juga sanggup mengalami ketegangan. Hal ini sanggup terjadi tiba-tiba dan menimbulkan rasa nyeri yang kuat. Ketegangan otot di cuilan dada ini sanggup berlangsung sebentar, hanya beberapa menit saja. Akan tetapi, ketegangan otot di dada sanggup juga berlangsung sampai beberapa hari. Ketegangan otot sanggup timbul sesudah berkegiatan menyerupai olah raga atau acara lainnya. Nyeri dada akhir ketegangan otot ini sanggup bertambah intensitasnya apabila badan melaksanakan gerakan tertentu, contohnya mengangkat tangan.
Penyakit Paru-Paru
TBC, radang paru-paru, bronchitis serta beberapa penyakit paru-paru lainnya sanggup menjadi penyebab nyeri dada. Nyeri yang disebabkan oleh penyakit paru-paru biasanya tidak sanggup ditunjukkan letaknya oleh penderita. Oleh lantaran itu, banyak orang menduga bahwa rasa nyeri semacam ini ialah tanda-tanda penyakit jantung. Jika penderita nyeri dada tidak mengalami tanda-tanda lanjutan menyerupai keringat masbodoh dan jantung berdebar kencang, mual dan muntah, Anda tidak perlu terlalu khawatir. Namun sebaiknya segera hubungi dokter untuk mendapat penanganan khusus.
Memar Tulang Dada
Jika cuilan dada terkena pukulan atau hantaman keras, sudah niscaya akan terasa nyeri. Rasa sakit yang menjadi penyebab nyeri dada dan muncul akhir memar tersebut biasanya akan menghilang sendiri sesudah memar pulih.
Penyakit Lambung
Lambung yang bermasalah sanggup menimbulkan penyakit maag. Rasa nyeri akhir sakit maag ini umumnya terasa di ulu hati namun juga sanggup terasa sampai ke dada. Penyakit maag seringkali menimbulkan tanda-tanda yang menyerupai dengan penyakit jantung contohnya rasa panas dan terbakar pada dada.