Pada pembelajaran 1 telah sama-kita pelajari tentang Pengalaman Belajar dari Negara-Negara ASEAN. Disitu diceritakan Udin, Edo, Beni, Siti, Dayu, Lani, dan teman sekelasnya berkunjung ke pameran budaya ASEAN yang diselenggarakan oleh Sekretariat ASEAN yang terletak di Jakarta. Dalam pameran negara-negara ASEAN, banyak sekali produk dari berbagai negara yang diperkenalkan. Produk-produk tersebut dikemas dengan cara menarik.
Dari Indonesia misalnya; Anjungan Indonesia tampil dengan ciri khas rumah Toraja yang unik dan menarik. Ada produk jaket kulit, serta ada pula aplikasi agribisnis yang dikembangkan oleh pemuda Indonesia untuk menghubungkan petani dan konsumen. Negara Thailand menampilkan produk manisan buah dalam kemasan kaleng, ada alat penyeduh kopi klasik dari Vietnam, ada singkong santan khas Thailand, ada Pho dari Vietnam, ada Larb dari Laos, dan masih banyak makanan lain. Anjungan Negara Brunei Darussalam menampilkan Wayang Asik yang populer sekitar tahun 1960-an di Kampung Ayer, di tepi Sungai Brunei dan merupakan ciri khas negara tersebut. Menyaksikan pameran budaya ASEAN memberi Udin dan teman-teman pengalaman belajar yang berharga. Kini pengetahuan mereka semakin kaya. Pengetahuan dari penjelasan guru, dari buku yang dibaca, serta menyaksikan langsung ragam karya dan budaya yang ditampilkan tiap negara ASEAN.
Pada pameran budaya ASEAN yang mereka kunjungi, Udin dan teman-teman mengamati beragam produk negara-negara ASEAN yang di kemas dalam berbagai bentuk seperti berikut.
Diskusikan jawabanmu dalam kelompok.
Tuliskan hasil diskusimu.
Alternatif Jawaban:
Ya, kami sering menemukan kemasan yang mirip dengan gambar-gambar diatas. Misalnya kemasan berbentuk kubus sering ditemui pada produk seperti tisue, kemasan kosmetik, kotak kado dll. Begitupun dengan kemasan berbentuk balok, prisma, tabung, bola, limas dan kerucut sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari.
Pada pembelajaran kali ini, kamu akan mendiskusikan terlebih dahulu tentang kemasan berbentuk balok. Amati kemasan berbentuk balok yang telah disediakan guru, contohnya seperti gambar berikut.
Apakah kamu pernah menemukan kemasan berbentuk balok di rumah? Sebutkan.
Alternatif Jawaban:
Ya, kita pernah menemukan kemasan berbentuk balok di rumah, contohnya kemasan kadus lemari es, tempat tisue, box kemasan televisi, dll.
Amati kemasan berbentuk balok yang telah disediakan guru. Apakah kamu menemukan ciri-ciri khusus pada balok tersebut? Tuliskan.
Alternatif Jawaban:
Balok merupakan bangun ruang yang dibatasi oleh enam buah sisi persegi panjang yang 3 pasang diantaranya kongruen.
Ciri-ciri balok:
- Jumlah rusuk ada dua belas
- Jumlah sisi ada enam
- Jumlah titik sudut ada delapan
- Sisi berbentuk persegi panjang
Kemudian, bandingkan jaring-jaring kemasan yang telah kamu buka dengan jaring-jaring berikut.
Jawab pertanyaan berikut.
1. Berapa banyak sisi yang terdapat pada balok?
Jawab:
Banyak sisi pada balok adalah 6 sisi
2. Berapa banyak rusuk yang terdapat pada balok?
Jawab:
Banyak rusuk yang terdapat pada balok ada 12 (dua belas)
3. Berapa banyak titik sudut yang terdapat pada balok?
Jawab:
banyak titik sudut pada balok ada 8 (delapan)
4. Berapa banyak diagonal sisi (bidang) yang terdapat pada balok?
Jawab:
Banyak diagonal sisi (bidang) yang terdapat pada balok ada 6 (enam)
5. Berapa banyak diagonal ruang yang terdapat pada balok?
Jawab:
Banyak diagonal ruang pada balok ada 4 (empat)
Isilah diagram frayer tentang balok berikut.
Dalam pameran negaranegara ASEAN, banyak terlihat reklame yang digunakan untuk mempromosikan berbagai negara. Reklame adalah alat untuk menawarkan, mempromosikan, memperkenalkan barang-barang hasil produksi atau jasa kepada masyarakat dengan menggunakan gambar dan kata-kata yang menarik. Tujuan reklame adalah agar suatu produk dapat dikenal oleh masyarakat dan masyarakat memiliki keinginan untuk membelinya. Contoh reklame dapat berupa poster, spanduk, brosur, selebaran, logo, baliho, dan embalase.